Presiden Indonesia, Joko Widodo, mengapresiasi suksesnya gelaran turnamen ini. Puas
dengan lancarnya Piala Presiden, Jokowi pun menjanjikan akan menggelar turnamen
baru.
Jokowi berharap agar semua klub tetap bertahan meski Piala Presiden sudah selesai. Ia mengatakan akan ada turnamen susulan pada pertengahan November nanti.
Jokowi berharap agar semua klub tetap bertahan meski Piala Presiden sudah selesai. Ia mengatakan akan ada turnamen susulan pada pertengahan November nanti.
"Akan ada kompetisi baru. Pertengahan
November nanti akan ada kompetisi. Seluruh klub saya harap agar terus ada
setelah Piala Presiden selesai karena sebentar lagi akan ada kompetisi,"
terang Jokowi usai pertandingan.
Jokowi menyerahkan langsung piala dan medali juara kepada Persib Bandung setelah pertandingan. Ia pun sudah menyatakan harapannya agar sepakbola bisa menjadi media untuk menyatukan Indonesia.
Jokowi menyerahkan langsung piala dan medali juara kepada Persib Bandung setelah pertandingan. Ia pun sudah menyatakan harapannya agar sepakbola bisa menjadi media untuk menyatukan Indonesia.
Analisis
Menurut
saya piala presiden ini dapat mengembalikan antusiasme masyarakat terhadap
pesepakbolaan indonesia, sebagaimana kita ketahui bahwa saat ini pesepakbolaan
indonesia tengah meredup akibat dibekukannya PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh
Indonesia) oleh FIFA (Federation of International
Football Association).
Adapun berbagai pihak merasakan dampak positif akibat dari diadakannya piala
presiden ini, Bupati kabupaten bandung, Dadang Nasser misalnya menilai, hadirnya Piala
Presiden ikut membangkitkan ekonomi menengah di wilayah stadion.
"Kami atas nama warga Kabupaten Bandung bangga dengan Piala Presiden. Ini benar-benar mengembalikan hiburan rakyat. Dampaknya sangat terasa oleh warga. Warga Bandung gembira," kata Dadang Naser di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (10/10/2015) malam.
Atas nama warga Kabupaten Bandung, ia mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara karena Stadion Si Jalak Harupat menjadi tuan rumah Piala Presiden. Ia pun berharap, hadirnya Piala Presiden dapat menjadi pemicu hadirnya turnamen dan kompetisi sepakbola kedepannya.
"Kita semua terhibur dengan adanya turnamen ini, tentunya paling penting, Piala Presiden harus bisa menjadi contoh liga-liga selanjutnya," ungkap Dadang.
"Kami atas nama warga Kabupaten Bandung bangga dengan Piala Presiden. Ini benar-benar mengembalikan hiburan rakyat. Dampaknya sangat terasa oleh warga. Warga Bandung gembira," kata Dadang Naser di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (10/10/2015) malam.
Atas nama warga Kabupaten Bandung, ia mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara karena Stadion Si Jalak Harupat menjadi tuan rumah Piala Presiden. Ia pun berharap, hadirnya Piala Presiden dapat menjadi pemicu hadirnya turnamen dan kompetisi sepakbola kedepannya.
"Kita semua terhibur dengan adanya turnamen ini, tentunya paling penting, Piala Presiden harus bisa menjadi contoh liga-liga selanjutnya," ungkap Dadang.
Namun adapula dampak negatif dari diadakannya
piala presiden itu sendiri seperti pada saat jelang final piala presiden antara
PERSIB VS SRIWIJAYA yang diadakan di SUGBK (Stadiun Utama Gelora Bung Karno)
Yang bertempat di Ibukota jakarta sehingga menyebabkan berntrokan antara dua
supporter yaitu the jak dan bobotoh yang mengakibatkan jakarta menjadi siaga
satu.
Demikian Analisis mengenai PIALA PRESIDEN
2015. saya berharap semoga setelah di bekukannya PSSI oleh FIFA kedua Pihak
yang berseteru (FIFA dan MENPORA) saling duduk bersama membicarakan jalan
keluar untuk persepakbolaan di Indonesia.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar